INTERAKSI.CO, Banjarbaru – Prof. Megawati Soekarnoputri merupakan Presiden ke-5 Republik Indonesia sekaligus Presiden wanita pertama dalam sejarah berdirinya negara ini. Sebagai seorang wanita, sosok Megawati telah melalui berbagai pasang surut kehidupan hingga disebut sebagai wanita paling “kuat” atau wanita paling berpengaruh di Indonesia versi Fortune Indonesia, yang merilis tajuk utama Most Powerful Women 2022.
Anak dari Proklamator Kemerdekaan Indonesia, Ir. Sukarno, ini lahir pada 23 Januari 1947. Pada tahun ini, Megawati genap berusia 78 tahun. Berbagai biografi telah banyak menuliskan tentang perjalanan, perjuangan, dan prestasi Megawati, baik di dalam maupun luar negeri. Dalam lintasan perjalanan hidupnya, Megawati begitu kokoh sebagai Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan), partai yang melahirkan banyak pemimpin di level daerah dan nasional, serta meraih berbagai kemenangan dalam pemilu sejak era reformasi.
Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Kalimantan Selatan, H.M. Syaripuddin, saat diwawancarai mengatakan bahwa Prof. Megawati Soekarnoputri adalah seorang ibu yang tegar dan mendedikasikan kehidupannya bagi bangsa dan negara. Menurutnya, Ibu Mega telah melalui berbagai peristiwa kehidupan dengan penuh kesabaran dan selalu menempuh jalan kebenaran.
“Ibu Mega merupakan sosok wanita tangguh yang melalui berbagai peristiwa kehidupan. Kita mengetahui bagaimana tragedi 27 Juli 1996, atau yang dikenal dengan Peristiwa Kuda Tuli. Kemudian, tekanan politik Orde Baru yang mendiskreditkan keluarga Bung Karno. Namun, karena ketegaran Ibu Mega dan keyakinannya dalam menempuh jalan kebenaran, dirinya tetap kokoh dan kuat berdiri sampai hari ini sebagai sosok wanita berpengaruh di Republik Indonesia,” ungkapnya.
Politisi PDI Perjuangan ini menambahkan bahwa Megawati Soekarnoputri telah mengajarkan kepada kadernya tentang bagaimana berpolitik secara berkeadaban, yaitu membangun peradaban bangsa dengan etika, nurani, dan moralitas yang menjunjung kejujuran, loyalitas, serta kebenaran.
“Ibu Megawati menunjukkan praktik politik berkeadaban yang penuh dengan nilai etika, nurani, dan moralitas, yang menjunjung kejujuran, loyalitas, serta kebenaran. Semuanya itu ditujukan bagi kepentingan bangsa dan kemakmuran seluruh rakyat Indonesia,” tambahnya.
Di akhir wawancara, H.M. Syaripuddin menyampaikan ucapan kepada Ibu Megawati Soekarnoputri:
“Saya, atas nama pribadi dan mewakili seluruh kader PDI Perjuangan di Provinsi Kalimantan Selatan, mengucapkan selamat hari ulang tahun kepada Ibu Prof. Megawati Soekarnoputri. Semoga Ibu Mega selalu berada dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa dan terus menginspirasi generasi anak negeri,” ucapnya.
