INTERAKSI.CO, Batulicin – Hari pertama penerbangan perdana rute Batulicin–Makassar pada Rabu (1/10/2025) langsung mencuri perhatian publik.
Seluruh kursi terjual habis, menandakan tingginya minat masyarakat terhadap akses udara yang lebih cepat dan efisien antara Kalimantan Selatan dan Sulawesi Selatan.
Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, yang hadir di Bandara Bersujud untuk melepas penerbangan, menegaskan bahwa rute ini lebih dari sekadar jalur transportasi.
Menurutnya, rute Batulicin–Makassar adalah pintu baru yang membuka peluang ekonomi, pendidikan, kesehatan, hingga pariwisata.
“Dengan akses udara yang lebih cepat, kita berharap mobilitas masyarakat lebih mudah, ekonomi bergerak lebih cepat, dan investasi semakin meningkat,” ujarnya.
Baca juga: Wakil Ketua DPRD Tanah Bumbu Bacakan UUD 1945 pada Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
Penerbangan reguler ini dioperasikan oleh Wings Air dengan durasi sekitar satu jam. Jauh lebih efisien dibanding jalur laut atau darat yang memakan waktu berjam-jam.
Kehadiran kembali rute ini diyakini mampu mendorong aktivitas bisnis, membuka peluang investasi, serta mendukung pengembangan sektor UMKM di Tanah Bumbu.
Bupati juga menegaskan komitmen Pemkab Tanah Bumbu untuk bersinergi dengan pihak maskapai agar layanan transportasi ini berjalan lancar dan berkelanjutan.
Ia optimistis, konektivitas yang lebih baik akan menjadikan Tanah Bumbu sebagai simpul penting jalur ekonomi di Kalimantan Selatan.
Bagi masyarakat, rute Batulicin–Makassar bukan hanya mempersingkat perjalanan, melainkan juga membuka harapan baru akan peningkatan kesejahteraan dan kemudahan akses ke berbagai sektor penting.
Antusiasme tinggi pada penerbangan perdana ini menjadi bukti nyata betapa strategisnya jalur udara tersebut bagi masa depan Tanah Bumbu.
