INTERAKSI.CO, Banjarmasin – Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarmasin menerima Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Daftar Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2025 sebesar Rp1,45 triliun dari Pemerintah Pusat.
Penyerahan dilakukan secara digital oleh Gubernur Kalimantan Selatan, H. Muhidin, di Gedung Mahligai Pancasila, Banjarmasin, pada Rabu (18/12).
Selain penyerahan DIPA, Wali Kota Banjarmasin, H. Ibnu Sina, juga menerima penghargaan dari Bank Kalsel untuk kategori Kelurahan Berbasis Digital dari Sektor Wisata se-Kalimantan Selatan.
Dalam sambutannya, H. Ibnu Sina menyampaikan terima kasih kepada Direktorat Jenderal Perbendaharaan dan Gubernur Kalimantan Selatan atas alokasi anggaran yang diterima Kota Banjarmasin. “Dengan diserahkannya DIPA ini secara elektronik, kami akan segera memproses pelelangan kegiatan agar pelaksanaan proyek dapat dimulai lebih awal,” ujarnya.
Fokus pada Efisiensi dan Pertumbuhan Ekonomi
Ibnu Sina menekankan pentingnya efisiensi waktu dalam pelaksanaan proyek. “Jika lelang kegiatan dapat segera selesai, kontrak proyek bisa ditandatangani pada awal Januari tahun depan,” jelasnya. Hal ini diharapkan mampu memaksimalkan realisasi anggaran serta mendukung pertumbuhan ekonomi kota.
Ia juga mengingatkan pentingnya koordinasi antara petugas pelelangan dan unit pengelola keuangan daerah agar tidak terjadi keterlambatan dalam pelaksanaan kegiatan. “Kami meminta Sekda dan BPKPAD segera berkoordinasi untuk memastikan kelancaran proses ini,” tambahnya.
Penghargaan dan Harapan untuk Ekonomi Kota
Penghargaan yang diterima dari Bank Kalsel untuk Percepatan Digitalisasi dianggap sebagai pencapaian besar bagi Pemkot Banjarmasin. “Ini adalah penghargaan untuk seluruh jajaran pemerintah kota dan warga Banjarmasin,” kata Ibnu Sina.
Dengan APBD sebesar Rp2,7 triliun ditambah DIPA dan TKD dari APBN sebesar Rp1,45 triliun, Pemkot Banjarmasin berharap dapat menggeliatkan perekonomian daerah. “Belanja pemerintah menjadi penyumbang terbesar bagi pertumbuhan ekonomi daerah. Kami optimis anggaran ini bisa membawa kemaslahatan bagi masyarakat,” tutupnya.
Menuju Transformasi Ekonomi yang Lebih Baik
Melalui kolaborasi dan pemanfaatan teknologi, Pemkot Banjarmasin menunjukkan komitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan infrastruktur. Langkah ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan warga kota secara menyeluruh.
