INTERAKSI.CO, Banjarmasin – Fenomena banjir rob yang melanda Kota Banjarmasin diprediksi akan mencapai puncaknya dalam beberapa hari mendatang, dengan ketinggian permukaan air yang lebih tinggi dibandingkan sebelumnya.
Kepala Pelaksana BPBD Banjarmasin, Husni Thamrin, menjelaskan bahwa fenomena banjir rob di Desember ini terbagi dalam dua fase.
- Fase pertama (4-9 Desember 2024):
Ketinggian air rata-rata mencapai 2,8 meter di atas permukaan laut (MdPL). - Fase kedua (17-22 Desember 2024):
Diperkirakan lebih parah, dengan puncak ketinggian mencapai 2,9 MdPL, terutama pada tiga hari berturut-turut.
“Fase kedua nanti diperkirakan lebih tinggi dari fase pertama. Kami imbau masyarakat untuk berhati-hati, khususnya di daerah yang sering terdampak banjir rob,” ujar Husni pada Senin (16/12/2024).
Himbauan kepada Warga
BPBD Banjarmasin meminta masyarakat tetap waspada, terutama bagi yang tinggal di kawasan rawan banjir. Husni juga mengingatkan pentingnya mengamankan peralatan listrik agar tidak membahayakan keselamatan.
Wilayah Terdampak
Hingga Senin dinihari, beberapa kawasan dilaporkan terdampak banjir rob, dengan air yang masuk ke area teras hingga sebagian rumah warga. Meski demikian, sebagian besar genangan masih terbatas pada halaman rumah.
Banjir rob ini menjadi pengingat pentingnya mitigasi dan kesiapsiagaan warga dalam menghadapi potensi dampak yang lebih besar pada fase kedua nanti. Tetap pantau informasi terkini dan segera laporkan ke BPBD jika terjadi situasi darurat.