INTERAKSI.CO, Banjarmasin – Tidak ada yang tersisa dari kebakaran yang menghanguskan sebuah warung makan sekaligus rumah yang disewa Arifin di Jalan Lingkar Dalam Selatan, Minggu (13/7/2025) malam.
Kebakaran terjadi sekitar pukul 19.30 WITA, saat penghuni sedang duduk santai di luar warung. Api diduga berasal dari obat nyamuk yang dinyalakan terlalu dekat dengan kasur.
“Dengar-dengar tadi penyebabnya dari obat nyamuk, terus terkena tilam (kasur). Padahal ditinggal sebentar aja keluar warung,” kata Rahmat, tetangga korban, saat ditemui Interaksidotco di lokasi kejadian.

Baca juga: Tour de Loksado 2025, Ajang Promosi Geopark Meratus ke Kancah Nasional
Baca juga: Diiringi Musik Reggae, Komunitas Vespa Iwak Karing Rayakan Ulang Tahun ke-9
Hal serupa disampaikan Yanto, tetangga korban yang juga menyewa rumah di belakang warung Arifin. Ia mengaku sedang tidur saat tiba-tiba merasa kepanasan dan melihat api sudah membesar.
“Saat itu sedang tidur, tiba-tiba merasa kepanasan. Saya terbangun, berteriak, ‘api apa itu?’” jelas Yanto.
Yanto yang juga menjadi korban kebakaran mengaku tak sempat menyelamatkan satu pun barang miliknya.
“Habis. Satu baju pun tak terambil,” tuturnya.
Berdasarkan pantauan Interaksidotco, saat ini lokasi sudah memasuki tahap pembasahan. Tim Tagana Kota Banjarmasin bersama jajaran Polsek Banjarmasin Selatan telah melakukan pendataan terhadap para korban.
Diketahui, pemilik bangunan adalah H. Supian. Sementara penyewa bangunan adalah Arifin (4 KK) dan Yanto (1 KK).