INTERAKSI.CO, Batulicin – Fraksi NasDem Sejahtera DPRD Tanah Bumbu menekankan pentingnya riset sebagai dasar kebijakan inovasi daerah.
Hal itu disampaikan pada Rapat Paripurna dalam rangka Pemandangan Umum Fraksi terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Riset dan Inovasi Daerah.
Rapat yang digelar di Ruang Sidang Utama Kantor DPRD Tanah Bumbu pada Senin (10/3/2025) ini dipimpin oleh Wakil Ketua I DPRD Tanah Bumbu, H. Hasanuddin, didampingi Wakil Ketua II, H. Sya’bani Rasul, dihadiri Asisten Bidang Administrasi Umum, Hj. Narni.
Melalui juru bicaranya, Andi Herianto, Fraksi NasDem Sejahtera menyampaikan bahwa riset dan inovasi merupakan dua aspek yang saling berkaitan.
Hasil riset harus menjadi dasar dalam pengambilan keputusan kebijakan inovasi daerah agar setiap langkah pembangunan berbasis data dan kebutuhan nyata masyarakat.
Menurut Fraksi NasDem Sejahtera, riset dan inovasi perlu diakomodasi dan diatur pelaksanaannya oleh Pemerintah Daerah, baik secara mandiri maupun melalui kerja sama dengan lembaga riset swasta, badan usaha, perguruan tinggi, masyarakat, serta lembaga asing yang telah memperoleh izin sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi diharapkan menjadi landasan utama dalam perencanaan pembangunan daerah di berbagai sektor, dengan tetap berpedoman pada nilai-nilai Pancasila.
Fraksi NasDem Sejahtera berharap pengaturan dalam Raperda Riset dan Inovasi Daerah dapat memberikan dampak nyata bagi peningkatan perekonomian serta kemajuan Kabupaten Tanah Bumbu.
“Fokus riset harus diarahkan pada sektor-sektor prioritas agar memberikan dampak signifikan terhadap perekonomian lokal masyarakat,” ujar Andi Herianto.
Dengan demikian, inovasi yang dihasilkan dapat mewujudkan Kabupaten Tanah Bumbu yang lebih humanis, harmonis, makmur, sejahtera, berdaya saing, kreatif, dan inovatif.
Selain itu, Fraksi NasDem Sejahtera mendorong Pemerintah Daerah untuk melakukan transformasi layanan publik, dari sistem yang rumit, panjang, dan berbelit, menjadi layanan yang lebih mudah, ringkas, efektif, dan efisien.
“Keluhan masyarakat harus dijadikan sebagai bahan evaluasi untuk meningkatkan pelayanan secara berkelanjutan. Dengan begitu, Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Bumbu dapat menghadirkan layanan publik berkualitas tinggi dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah serta instansi terkait,” tutupnya.
