INTERAKSI.CO, Batulicin – Mahasiswa Politeknik Batulicin berhasil meraih prestasi tingkat nasional dalam lomba penulisan karya ilmiah.
Lomba yang digelar oleh Universitas Tanjungpura Pontianak itu bertajuk “10th Mining Engineering Tanjungpura University : Celebration of One Decade for the Best Generation” dengan tema “Efisiensi Hilirisasi Sumberdaya Mineral dalam Era Globalisasi Society 5.0 Melalui Pemanfaatan Teknologi”.
Pesertanya berasal dari hampir seluruh kampus pertambangan di Indonesia. Di quarter final, mereka sempat bersaing dengan mahasiswa dari Universitas Sriwijaya Palembang, UPN Yogyakarta, dan Universitas Tanjungpura Pontianak.
Pengumuman pemenang dilakukan secara daring pada Sabtu (15/6/2024) kemarin.
Sementara judul tulisan yang berhasil mengantarkan mahasiswa Politeknik Batulicin menjadi juara ketiga yakni, “Taktik Penanganan Lingkungan Tambang Emas Rakyat Tanpa Izin di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah”.
Tulisan itu disusun oleh tiga mahasiswa: Dhea Faiqotul Hikmah, M. Indra Saputra, dan Misriansyah. Ketiganya adalah mahasiswa Poltek Batulicin program studi D3 Teknik Pertambangan.
Dosen pembimbing dari Politeknik Batulicin, Chairul Salam, tak bisa menyembunyikan kegembiraannya atas prestasi yang berhasil diraih anak didiknya.
“Alhamdulillah, kita berhasil meraih juara ketiga nasional. Luar biasa,” kata Chairul Salam, kepada interaksi.co.
Kegembiraan itu membuncah, karena mahasiswa Politeknik Batulicin bisa bersaing dengan mahasiswa-mahasiswa lain di sejumlah daerah lain di Indonesia. Dia berharap ke depan mahasiswa Politeknik Batulicin bisa terus meraih prestasi yang lebih baik.
“Ini saja sudah sangat keren,” katanya.
Selama tiga tahun terakhir, Poltek Batulicin berkembang pesat, terutama setelah gedung Poltek pindah, dari kawasan Jalan Lingkar Batulicin ke kawasan Maming Residence, pada Oktober 2021. Saat ini Poltek Batulicin telah memiliki 333 mahasiswa dan 20 dosen tetap.
