INTERAKSI.CO, Jakarta – Suasana diplomasi terasa begitu hangat di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (20/10/2025).

Presiden Prabowo Subianto menjamu Presiden Afrika Selatan, Matamela Cyril Ramaphosa, dengan menu istimewa yang menggabungkan kekayaan cita rasa nusantara dan sentuhan modern.

Menu pembuka kofiu-kofiu dari Sulawesi Utara memadukan makarel dan kakap bakar dengan sayuran segar seperti kemangi dan mentimun. Sajian berikutnya, Soto Banjar, memberi kehangatan tersendiri dengan aroma rempah khas Kalimantan Selatan.

Baca juga: Cegah Dana Daerah Mengendap, Purbaya Siapkan Sistem Transfer Cepat ke Pemda

Hidangan utama menjadi sorotan, yakni charcoal-grilled gindara mangut—paduan ikan gindara bakar, nasi kemangi, rendang nangka muda, dan balado terong goreng.

Sebagai penutup, “Kopi & Coklat” dari kombinasi kopi Aceh Gayo dan cokelat premium hadir dengan tampilan elegan.

Presiden Ramaphosa memuji jamuan tersebut. Ia merasa terkesan karena santapan diiringi musik daerah Indonesia dan lagu-lagu Afrika Selatan yang dibawakan oleh Ismy, Putu, dan Deo Band. “Musik yang indah menciptakan suasana terbaik untuk berdiskusi,” ungkapnya.

Lebih dari sekadar santapan, jamuan ini menggambarkan cara Indonesia menyampaikan pesan persahabatan melalui kuliner, bahwa diplomasi tak selalu di meja perundingan, tapi juga bisa lewat meja makan.

Author