INTERAKSI.CO, Palangka Raya – Anak-anak SDN 1 Langkai, Palangka Raya, Kalimantan Tengah, tampak gembira saat duduk beralaskan dipan. Di hadapan mereka tersaji kotak nasi lengkap dengan lauk ayam goreng, tumis sayur, telur rebus, pisang, susu, dan air putih. Hidangan makan siang ini terasa istimewa bagi mereka, berbeda dari jajanan sekolah yang biasa mereka konsumsi.
Tanpa menunggu lama, para siswa langsung menyantap makanan tersebut dengan lahap. Setelah selesai, mereka menutup makan siang dengan buah pisang dan susu. “Enak! Senang dapat makan gratis,” ujar salah satu siswa ketika ditanya oleh Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka yang hadir di sana.
Kedatangan Gibran bertujuan untuk meninjau program uji coba Makan Bergizi Gratis (MBG), salah satu inisiatif unggulan dari Presiden Prabowo Subianto. Dalam kunjungannya, Gibran juga menyempatkan berkeliling ke setiap kelas, berinteraksi dengan siswa dan guru, serta menanyakan masukan terkait program tersebut.
Yulie Antika, guru kelas III-B, mengungkapkan bahwa para siswa sangat antusias dengan adanya program MBG ini. Gibran merespons positif dan berharap program ini bisa diperluas ke daerah-daerah lain di luar Pulau Jawa.
“Ini sejalan dengan visi Presiden Prabowo untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia secara merata,” ungkap Gibran.
Program MBG sendiri tengah diuji coba di lebih dari 80 lokasi di seluruh Indonesia, termasuk di SDN 1 Langkai. Data dari Badan Gizi Nasional (BGN) menyebutkan bahwa program ini akan terus dievaluasi hingga pelaksanaannya resmi dimulai pada 2 Januari 2025.
Tahap awal program ini menargetkan 15 hingga 20 juta anak di seluruh Indonesia, dengan dukungan anggaran sebesar Rp71 triliun dari RAPBN 2025. Program ini diharapkan bisa menjadi solusi untuk meningkatkan asupan gizi anak-anak Indonesia, sehingga tercipta generasi yang lebih sehat dan berdaya saing tinggi.
