INTERAKSI.CO, Banjarmasin – Film Tron: Ares resmi memperkenalkan wajah baru dunia The Grid dengan poster perdananya yang dirilis awal pekan ini.

Berbeda dari nuansa biru neon khas film sebelumnya, poster Tron: Ares menampilkan dominasi warna merah yang menggambarkan atmosfer lebih gelap, intens, dan futuristik.

Perubahan ini diyakini sebagai pertanda bahwa film ketiga dari waralaba Tron akan menyajikan pendekatan yang jauh lebih berani dan penuh risiko.

Disutradarai oleh Joachim Rønning (Pirates of the Caribbean: Dead Men Tell No Tales), Tron: Ares menjadi kelanjutan dari film Tron: Legacy (2010) yang kala itu berhasil menghidupkan kembali minat publik terhadap semesta digital The Grid.

Film terbaru ini akan mengeksplorasi konflik antara dunia digital dan dunia nyata dengan menghadirkan karakter Ares, program kecerdasan buatan (AI) yang untuk pertama kalinya dikirim keluar dari The Grid ke dunia manusia.

“Ares bukan hanya program canggih, dia adalah simbol dari apa yang terjadi ketika kecerdasan buatan melampaui batas dunia digital dan mulai berinteraksi secara fisik dengan dunia manusia,” ujar Joachim Rønning dalam wawancara eksklusif dengan Entertainment Weekly.

Baca juga: Krypto Curi Panggung! Cuplikan Terbaru ‘Superman’ Garapan James Gunn Banjir Antusiasme

Karakter Ares diperankan oleh Jared Leto, aktor pemenang Oscar yang juga bertindak sebagai produser film. Dalam keterangan persnya, Leto menyebut karakter Ares sebagai “entitas digital dengan misi yang sangat kompleks dan penuh konflik emosional.”

“Tron: Ares adalah tentang bagaimana teknologi bukan hanya alat, tapi sesuatu yang bisa menjadi bagian dari identitas kita. Saya merasa sangat tertantang memainkan peran ini,” kata Leto.

Selain Jared Leto, film ini juga dibintangi oleh Greta Lee (Past Lives), Evan Peters (Dahmer), Hasan Minhaj, Cameron Monaghan, Jodie Turner-Smith, Arturo Castro, dan Gillian Anderson. Tak kalah menarik, Jeff Bridges dipastikan kembali sebagai Kevin Flynn, karakter sentral dari dua film Tron sebelumnya.

Kembalinya Bridges disambut hangat oleh para penggemar sebagai bentuk kesinambungan narasi.

“Saya senang bisa kembali ke dunia yang telah saya kenal sejak 1982. Tron: Ares membawa semesta ini ke level baru yang belum pernah saya bayangkan sebelumnya,” ungkap Jeff Bridges saat diwawancarai oleh Collider.

Dari sisi produksi, film ini dikerjakan oleh Sean Bailey, Jeffrey Silver, Justin Springer, Jared Leto, Emma Ludbrook, dan Steven Lisberger—sang pencipta Tron original.

Film Tron: Ares dijadwalkan tayang serentak di bioskop global mulai 10 Oktober 2025, dan kini menjadi salah satu film fiksi ilmiah yang paling dinanti tahun depan.

Para analis industri menilai film ini berpotensi menjadi tonggak baru dalam genre sci-fi yang mengangkat isu kecerdasan buatan, etika teknologi, dan batas realitas.

“Ini bukan sekadar lanjutan dari Tron, tapi revolusi dalam penceritaan fiksi ilmiah,” tulis kritikus film Scott Mendelson dalam kolomnya di The Wrap.

Dengan visual yang lebih gelap, alur cerita yang berani, serta kehadiran para bintang papan atas, Tron: Ares disebut-sebut akan membawa waralaba legendaris ini keluar dari bayang-bayang masa lalu dan menatap masa depan yang penuh kemungkinan.

Author