INTERAKSI.CO, Batulicin — Delapan mahasiswa Program Studi Teknik Pertambangan Politeknik Batulicin berhasil meraih Juara 3 Nasional pada lomba Mine Rescue di ajang Kalimantan Student Mining Competition (KSMC) 2025.
Kegiatan digelar oleh Fakultas Teknik Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Banjarbaru, Kalimantan Selatan, pada 21–29 Juli 2025.
Kompetisi bergengsi ini diikuti oleh berbagai perguruan tinggi ternama di Indonesia, seperti Universitas Lambung Mangkurat, Universitas Trisakti Jakarta, Universitas Mulawarman, Universitas Palangkaraya, Politeknik Negeri Malang, Politeknik Banjarmasin, Politeknik Ketapang, serta Politeknik Batulicin.
Baca juga: Kementerian Kebudayaan Uji Draf Sejarah Indonesia di ULM
Tim Politeknik Batulicin terdiri atas Dhea Faiqotul Hikmah, Amanda Pratiwi Putri, Maya Fidia Mailan Sari, Misriansyah, M. Indra Saputra, Dimas Anggi Syahputra, Agus Heriyadi, dan Rizky Pratama.
Lomba Mine Rescue menguji kemampuan tim dalam keselamatan tambang, seperti penyusunan job safety analysis (JSA), teknik evakuasi dan penyelamatan, serta penyusunan tabel HIRARC. Penilaian meliputi persiapan alat, prosedur penyelamatan, pemadaman api, penanganan korban, dan kerja sama tim.
Ketua Program Studi Teknik Pertambangan, Chairul Salam, mengapresiasi pencapaian tersebut. “Kesuksesan ini datang dari ridho Allah SWT. Gali terus potensi diri, jangan berhenti pada euforia prestasi,” ujarnya penuh semangat.
