Keindahan aksi terjun payung ini tidak hanya memukau, tetapi juga memberikan kebanggaan tersendiri bagi masyarakat yang memadati kawasan Bandara Bersujud Batulicin.
INTERAKSI.CO, Batulicin – Langit Tanah Bumbu berubah menjadi panggung aksi heroik, saat 124 prajurit Kopassus dan Kostrad menunjukkan keahlian terjun payung mereka di Bandara Bersujud, Minggu (1/12/2024).
Ribuan warga, mulai dari orang dewasa hingga anak-anak, menyaksikan dengan penuh antusias setiap manuver para prajurit yang diterjunkan dari pesawat Hercules yang terus hilir mudik di atas Bandara Bersujud Batulicin.
Dipimpin langsung oleh Komandan Jenderal Kopassus, Mayjen TNI Djon Afriandi, latihan ini menjadi atraksi spektakuler yang sekaligus menunjukkan kesiapan tempur pasukan elite Indonesia. Proses latihan dilakukan dalam dua gelombang, dengan tiap prajurit melayang indah di udara sebelum mendarat dengan presisi di area yang ditentukan.
“Keluarga besar Kopassus mengucapkan banyak terima kasih untuk masyarakat. Terima kasih,” ucap seorang prajurit melalui pengeras suara.
Latihan ini juga melibatkan sejumlah tokoh penting, seperti Asisten Operasi Kopassus Letkol Inf Budi Rahman, Pamen Ahli Kolonel Inf Wayan Hadi sebagai Komandan Latihan.
Sementara Dandim 1022/Tanah Bumbu, Letkol Inf Boni Berdian, yang ikut mendampingi Mayjen TNI Djon Afriandi, mendukung penuh latihan tersebut.
Keindahan aksi terjun payung ini tidak hanya memukau, tetapi juga memberikan kebanggaan tersendiri bagi masyarakat yang memadati kawasan Bandara Bersujud. Anak-anak bahkan terlihat melambaikan tangan sambil berteriak kagum setiap kali prajurit mendarat.
“Saya bawa anak-anak ke sini biar tahu langsung seperti apa kerja keras prajurit kita. Hebat sekali melihat mereka terjun begitu,” kata Suryani, salah seorang warga yang hadir bersama keluarganya.
Dengan suksesnya latihan ini, Kopassus dan Kostrad tidak hanya menunjukkan profesionalisme mereka, tetapi juga menguatkan hubungan emosional dengan masyarakat. Hari itu, langit Batulicin tak hanya menjadi saksi latihan militer, tetapi juga menjadi panggung kebanggaan nasional.
