INTERAKSI.CO, Banjarmasin – Hari Pers Nasional 2025 di Provinsi Kalimantan Selatan tak hanya meninggalkan kesan kesuksesan.
HPN 2025 juga menjadi tonggak awal dimulainya visi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel menjadikan Kalsel sebagai Gerbang Logistik Kalimantan.
Pemukulan gong bersama yang dilakukan pada puncak HPN 2025, Minggu (9/2), menandai Kalsel sebagai Gerbang Logistik Kalimantan sekaligus menjadi penanda bahwa komitmen Gubernur Kalimantan Selatan, H. Muhidin, telah go nasional.
Sehari setelah puncak HPN, Gubernur Kalsel, H. Muhidin, langsung tancap gas dengan menggelar rapat koordinasi (rakor) bersama seluruh jajaran kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkup Pemprov Kalsel, Senin (10/2).
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kalsel, M. Muslim, mengatakan bahwa Gubernur Kalsel, H. Muhidin, telah memerintahkan seluruh jajaran dinas dan kepala SKPD di seluruh lingkup Pemprov Kalsel untuk menyusun program dan agenda yang mendukung visi 2025–2029.
“Beberapa rencana strategis telah disusun, seperti rencana melanjutkan pembangunan jembatan yang menghubungkan Pulau Laut Kepulauan (Kotabaru) dengan Batulicin, serta menyiapkan rencana pembangunan pelabuhan internasional di Kotabaru,” jelas Kepala Dinas Kominfo Kalsel, M. Muslim.
Ia menjelaskan bahwa pembangunan pelabuhan internasional di Kotabaru dinilai sangat strategis karena posisi perairan Kalsel menjadi jalur perlintasan logistik nasional dan internasional.
Dengan karakter perairan Kotabaru yang cukup dalam, kapal kargo besar dapat bersandar di pelabuhan internasional di Kotabaru.
“Pelabuhan ini harus didukung dengan infrastruktur jalan dan jembatan yang dapat menghubungkan seluruh daratan Kalimantan. Oleh karena itu, Pemprov Kalsel juga menargetkan pembangunan jembatan penghubung Kotabaru dan Batulicin untuk dilanjutkan kembali,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalimantan Selatan, Zainal Helmie, mengatakan PWI Kalsel secara kelembagaan telah membangun komitmen yang kuat untuk mengawal visi Kalsel sebagai Gerbang Logistik Kalimantan.
Menurutnya, pers berperan penting dalam mengawal visi ini dengan memberitakan semua informasi positif maupun kritik konstruktif sesuai dengan koridor etika jurnalistik.
“Pers dan jurnalis di Kalsel, terutama teman-teman yang tergabung dalam PWI Kalsel, selalu menjadi mitra sejajar bagi Pemprov Kalsel untuk mencapai visi bersama demi kemajuan Kalsel,” tegasnya.
Zainal Helmie juga menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Gubernur Kalsel atas dukungan yang diberikan kepada PWI Kalsel.
“Sejarah mencatat, siapa pun kepala daerah atau gubernur yang memimpin Kalsel, selalu menjadi mitra sejajar dengan PWI Kalsel dalam mengawal visi dan misi daerah untuk mewujudkan pembangunan di Kalsel,” tegas Zainal Helmie.