INTERAKSI.CO, Batulicin – Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, kembali menggelar buka puasa bersama masyarakat Pagatan dalam agenda Safari Ramadan di Masjid Besar Al-Jami Pagatan, Kelurahan Kota Pagatan, Kecamatan Kusan Hilir, pada Sabtu (22/3/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Bang Arul, sapaan akrab Bupati Tanah Bumbu, menyampaikan pesan Kamtibmas dengan mengajak warga Kecamatan Kusan Hilir untuk merawat persatuan, tidak mudah terprovokasi, serta menepis isu-isu negatif yang dapat merusak hubungan persaudaraan.

“Mari kita jaga persatuan, jangan mau diadu domba dan dipecah belah. Tangkal isu negatif dengan memastikan kebenarannya terlebih dahulu,” ujar Bang Arul.

Safari Ramadan Bang Arul
Bang Arul beri pesan Kamtibnas kepada masyarakat Pagatan. Foto: Istimewa

Ia juga mengingatkan warga yang akan mudik Lebaran agar memperhatikan keamanan rumah. “Pastikan kondisi rumah dalam keadaan aman agar terhindar dari hal-hal yang tidak kita inginkan,” tambahnya.

Baca juga: Andi Rudi Latif: RKPD Bukan Sekadar Dokumen, Tapi Panduan Pembangunan

Di setiap kesempatan, Pemimpin Bumi Bersujud ini selalu mengajak umara, ulama, pengusaha, dan masyarakat untuk bersatu. Jika keempat pilar ini bersatu, kata dia, program pembangunan daerah akan berjalan sukses menuju Kabupaten Tanah Bumbu yang maju, makmur, dan beradab.

Safari Ramadan di Masjid Besar Al-Jami Pagatan diawali dengan sambutan dari Bupati, diikuti tausiyah oleh Pimpinan MT Siratal Mustaqim Pagatan, Ustaz Abbas Maulid. Acara kemudian dilanjutkan dengan pemberian bantuan kepada anak-anak tahfiz Al-Qur’an dan marbot masjid di Kusan Hilir.

Safari Ramadan Bang Arul
Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, menyerahkan bantuan kepada anak-anak Tahfiz Al-Qur’an dan Marbot Masjid dalam Safari Ramadan di Pagatan. Foto: Istimewa

Dalam tausiyahnya, Ustaz Abbas Maulid menyampaikan bahwa ada tiga kemuliaan dalam bulan suci Ramadan. Sepuluh hari pertama merupakan hari kasih sayang Allah SWT, sepuluh hari kedua adalah hari ampunan, dan sepuluh hari terakhir adalah hari pembebasan dari api neraka.

Ia juga mengungkapkan tiga amalan yang dilakukan Nabi Muhammad SAW pada sepuluh hari terakhir Ramadan, yaitu mengurangi tidur, menghidupkan malam dengan ibadah, dan membangunkan keluarga untuk beribadah.

Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Bupati Bahsanuddin, Pj. Sekda, Kasdim 1022/TNB, para pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, Forkopimcam, para habib dan alim ulama, tokoh masyarakat, serta warga sekitar.


Author