INTERAKSI.CO, Banjarmasin – Kadar gula darah tinggi atau hiperglikemia bisa menjadi pemicu berbagai penyakit berbahaya seperti diabetes, gangguan jantung, hingga kerusakan ginjal.
Kondisi ini kerap muncul akibat pola makan tidak sehat, stres, dan kurangnya aktivitas fisik.
Namun, menjaga kadar gula darah tidak selalu harus bergantung pada obat medis. Banyak bahan alami di sekitar kita yang ternyata memiliki manfaat luar biasa untuk membantu mengatur kadar glukosa secara alami.
Sejumlah penelitian pun menunjukkan bahwa beberapa jenis minuman dapat meningkatkan sensitivitas insulin, memperlancar metabolisme, serta menjaga kestabilan kadar gula dalam tubuh.
Berikut delapan minuman alami yang direkomendasikan untuk membantu menurunkan gula darah tanpa efek samping berbahaya, seperti dilansir dari Alodokter.com dan Hellosehat.
Baca juga: Lima Kebiasaan Minum Kopi yang Diam-Diam Bisa Merugikan Kesehatan Anda
1. Teh Hijau
Teh hijau mengandung katekin, antioksidan kuat yang membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan menekan penyerapan gula berlebih. Minuman ini juga membantu metabolisme glukosa lebih optimal. Konsumsi dua hingga tiga kali sehari tanpa tambahan gula dapat menjaga kadar gula tetap stabil sekaligus menurunkan kolesterol jahat.
2. Teh Hitam
Kandungan polifenol dan teaflavin dalam teh hitam mampu menurunkan stres oksidatif serta memperbaiki respon insulin. Minum teh hitam hangat atau dingin tanpa gula setelah makan dapat membantu mengontrol kadar glukosa, sekaligus menjaga kesehatan jantung.
3. Teh Kayu Manis
Rempah ini terkenal sebagai penurun gula alami. Kandungan flavonoid dan cinnamaldehyde di dalam kayu manis membantu meningkatkan kinerja insulin. Cukup rebus beberapa batang kayu manis selama 10 menit, saring, dan minum airnya selagi hangat. Rasa manis alaminya membuatnya nikmat tanpa perlu tambahan pemanis.
4. Air Rebusan Jahe
Jahe mengandung senyawa gingerol dan shogaol yang berfungsi menurunkan resistensi insulin dan meningkatkan metabolisme glukosa. Minum air rebusan jahe setiap hari tak hanya menstabilkan gula darah, tetapi juga memperkuat daya tahan tubuh serta memperlancar pencernaan.
5. Air Lemon
Air lemon mengandung vitamin C dan asam sitrat yang membantu detoksifikasi hati dan menjaga metabolisme tetap lancar. Minum air lemon hangat sebelum makan membantu mencegah lonjakan gula darah setelah makan besar, sekaligus menyegarkan tubuh.
6. Jus Seledri
Seledri memiliki indeks glikemik rendah dan kaya serat yang membantu menurunkan stres oksidatif serta memperlambat penyerapan gula darah. Jus seledri segar tanpa gula juga baik untuk menjaga tekanan darah dan kesehatan ginjal.
7. Jus Delima
Jus delima kaya polifenol dan antioksidan yang mampu meningkatkan sensitivitas insulin serta melindungi sel dari kerusakan akibat kadar glukosa tinggi. Rasanya yang segar membuatnya cocok sebagai pengganti minuman manis kemasan.
8. Air Kelapa Muda
Selain menyegarkan, air kelapa muda mengandung magnesium dan enzim alami yang mendukung metabolisme glukosa. Minuman ini membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh serta menstabilkan kadar gula, terutama jika diminum tanpa pemanis tambahan.
Menjaga kadar gula darah tetap normal bukan hanya soal menghindari makanan manis, tapi juga tentang memilih asupan yang menyehatkan. Dengan rutin mengonsumsi minuman alami ini, diiringi pola makan seimbang dan olahraga ringan, tubuh akan lebih stabil, bugar, dan jauh dari risiko diabetes.
