Musisi Tanah Bumbu menyampaikan apresiasi kepada tur “Defleksi Realita” oleh band pop alternatif asal Banjarbaru, Diatonis.
INTERAKSI.CO, Banjarbaru — Diatonis, band pop alternatif asal Banjarbaru, tengah memantik gelombang antusiasme di skena musik Kalimantan Selatan lewat tur “Defleksi Realita”.
Perjalanan mereka yang melintasi Banjarmasin, Pelaihari, Pagatan, Batulicin, hingga Kotabaru menjadi langkah konkret untuk memperkenalkan karya mereka ke audiens yang lebih luas.
Pergerakan mereka ini menuai apresiasi dari sejumlah musisi. Arie Tirta Dinata, frontman band Senja Djingga, melontarkan pujian yang jujur terhadap kekuatan musikalitas Diatonis.
“Lagu-lagu mereka mudah diingat. Mereka juga punya karakter yang kuat,” ujar Arie.
Richie Petroza, kapten Primitive Monkey Noose, menyoroti pergerakan Diatonis dalam skena musik.
Baca juga: Tur ‘Defleksi Realita’ di Palaka: Persembahan Manis dari Diatonis
“Diatonis memiliki visi dan narasi yang kuat sebagai band, baik dalam karya hingga pergerakan yang mereka lakukan. Dengan dipresentasikannya karya mereka ke seluruh negeri melalui tour mereka. Ini adalah contoh pergerakan unit band yang layak mendapat standing applause. Movement seperti ini layak untuk selalu dilestarikan,” katanya.
Dalam tur ini, Diatonis tidak hanya menghadirkan musik, tetapi mereka menciptakan pengalaman. Setiap kota yang mereka singgahi menyaksikan bagaimana band ini menggabungkan performa live yang intens dengan interaksi penuh makna bersama penonton dan komunitas.