INTERAKSI.CO, Banjarmasin – Setelah sempat direncanakan tayang pada 2023 namun mengalami penundaan, film “Pelangi di Mars” kini menghadirkan kabar terbaru. Film ini baru saja membagikan first look, memberikan gambaran awal kepada penggemar tentang petualangan sci-fi yang unik ini.
Produksi dan Sutradara Berpengalaman
Diproduksi oleh Mahakarya Pictures, rumah produksi di balik film-film seperti Liam dan Laila, Surau dan Silek, Kemarin, dan Perjalanan Pertama, “Pelangi di Mars” dipastikan memiliki kualitas produksi yang menjanjikan.
Film ini disutradarai oleh Upie Guava, yang sebelumnya sukses mengarahkan film dokumenter Kemarin serta sejumlah video klip ikonis, termasuk versi terbaru lagu Noah, Bintang di Surga. Dengan pengalaman panjang di dunia visual, Upie Guava diprediksi mampu menghadirkan sinematik yang memukau untuk proyek ambisius ini.
Baca juga: “Karate Kid: Legends” Siap Bangkitkan Nostalgia Dua Generasi
Cerita yang Menggugah Imajinasi
“Pelangi di Mars” mengambil latar di masa depan, di mana manusia dan robot harus bersatu dalam sebuah petualangan besar. Mereka bersama-sama mencari “pelangi” di Planet Mars, sebuah simbol untuk membawa kedamaian bagi seluruh makhluk hidup. Kisah ini memadukan elemen sains, petualangan, dan nilai kemanusiaan yang relevan untuk era modern.
Progres Produksi
Saat ini, “Pelangi di Mars” telah memasuki tahap post-production. Jika semua proses berjalan lancar, film ini dijadwalkan tayang di bioskop pada 2025 mendatang.
Antisipasi Penonton
Sebagai salah satu film sci-fi Indonesia dengan tema futuristik, “Pelangi di Mars” diharapkan dapat membawa warna baru di industri perfilman tanah air. Dengan kombinasi cerita yang unik, visual futuristik, dan pesan mendalam, film ini menjanjikan pengalaman sinematik yang berbeda bagi penonton Indonesia.
Nantikan petualangan luar biasa ini di bioskop pada 2025!
