INTERAKSI.CO, München – Paris Saint-Germain (PSG) akhirnya mencatatkan sejarah baru dengan meraih gelar Liga Champions pertama mereka usai menghajar Inter Milan 5-0 di partai final yang digelar di Allianz Arena, Jerman, pada Sabtu malam, 31 Mei 2025 waktu setempat.
Pertandingan dimulai dengan tempo tinggi dan PSG langsung membuka keunggulan di menit ke-12.
Achraf Hakimi mencetak gol pertama Les Parisiens setelah memanfaatkan umpan matang dari Desire Doue, yang sebelumnya menerima umpan terobosan dari Vitinha.
Hanya delapan menit berselang, giliran Doue yang mencatatkan namanya di papan skor. Memanfaatkan assist dari Ousmane Dembélé, pemain muda berusia 19 tahun ini melepaskan tembakan dari sisi kanan kotak penalti yang gagal dihalau kiper Inter, Yann Sommer.
Skor 2-0 bertahan hingga turun minum, dengan PSG mendominasi 63% penguasaan bola dan menciptakan 13 tembakan.
Baca juga: PSG vs Inter Milan: Final Liga Champions 2025, Duel Ambisi Baru dan Sejarah Lama di Allianz Arena
Memasuki babak kedua, dominasi PSG semakin tak terbendung. Inter terlihat frustrasi dan kesulitan menembus pertahanan rapat tim asuhan Luis Enrique. Pelatih Inter, Simone Inzaghi, bahkan diganjar kartu kuning pada menit ke-57 karena protes berlebihan.
Pada menit ke-63, Doue kembali mencetak gol keduanya dalam laga ini. Bermula dari umpan tumit manis Vitinha, Doue melewati kawalan bek Inter dan melepaskan tembakan ke tiang dekat. Selebrasinya yang emosional membuatnya mendapat kartu kuning.
Tak lama setelah mencetak brace, Doue digantikan oleh Bradley Barcola. Pergantian itu tak mengurangi tekanan PSG.
Enam menit berselang, Khvicha Kvaratskhelia memperbesar keunggulan menjadi 4-0 lewat aksi individu yang brilian, usai menerima umpan dari Dembélé dan melewati Sommer sebelum menyarangkan bola ke gawang.
Kemenangan telak PSG disempurnakan oleh pemain muda mereka, Senny Mayulu, yang baru masuk di menit ke-84. Pemain 18 tahun itu mencetak gol kelima PSG melalui tembakan dari tiang dekat setelah menerima umpan Barcola.
Sejarah Baru untuk PSG, Luka Lama bagi Inter
Dengan kemenangan ini, PSG tidak hanya meraih trofi Liga Champions pertama dalam sejarah klub, tetapi juga mencatatkan rekor kemenangan terbesar di final kompetisi Eropa dengan skor 5-0.
Sebelumnya, PSG sempat mencapai final pada tahun 2020 di bawah Thomas Tuchel namun dikalahkan Bayern Munchen.
Bagi Luis Enrique, ini merupakan gelar Liga Champions keduanya sebagai pelatih, setelah sebelumnya membawa Barcelona menjadi juara pada 2015.
Sepanjang pertandingan, pelatih asal Spanyol ini tampak penuh emosi, melompat-lompat kegirangan merayakan gol demi gol timnya.
Sementara itu, Inter Milan kembali gagal menambah koleksi trofi Liga Champions mereka yang terakhir kali diraih pada 2010 bersama José Mourinho. Ini menjadi kegagalan kedua Simone Inzaghi membawa Inter juara, setelah sebelumnya juga kalah di final 2023.
Susunan Pemain Final Liga Champions 2025
Paris Saint-Germain:
Donnarumma; Hakimi, Marquinhos, Pacho, Nuno Mendes; Joao Neves, Vitinha, Fabian Ruiz; Doue, Dembélé, Kvaratskhelia.
Inter Milan:
Sommer; Pavard, Acerbi, Bastoni; Dumfries, Barella, Calhanoglu, Mkhitaryan, Dimarco; Lautaro Martinez, Thuram.